Kenapa Negara kekurangan insinyur teknik sipil? apakah Negara sedang
kekurangan orang pintar atau banyak yang enggan untuk bekerja di dunia
konstruksi? rasa-rasanya tidak, karena pada kenyataanya banyak
kontraktor yang secara formal background pendidikanya bukan dari teknik
sipil tapi bisa berkarya di dunia konstruksi dengan baik. hal ini
menggambarkan bahwa tidak terlalu sulit untuk terjun di dunia
konstruksi. Ya.. Kita tidak sedang membahas indonesia namun negara
secara umum, entah itu jepang, Amerika, Cina, Malaysia, Rusia, India,
atau yang lainya. o.k mari kita selidiki dan bahas bersama menganai
penyebab Negara kekurangan insinyur atau sarjana teknik sipil!!..
Penyebab Negara kekurangan insinyur atau sarjana teknik sipil
Berikut beberapa kemungkinan yang mungkin menjadi penyebabnya
(menurut pandangan saya), bisa jadi akan berbeda menurut pandangan
saudara-saudari, jadi silahkan disampaikan dan dibahas lebih lanjut, sebagai permulaan, masalahnya yaitu
- Bekerja sebagai engineer di negara sendiri gajinya lebih kecil dari negara lain ( meskipun tidak semua negara), sehingga banyak insinyur yang kemudian memilih bekerja diluar negeri.
- Penghargaan terhadap orang-orang berilmu lebih rendah dibanding orang yang cerdas secara sosial, orang yang pintar omong meskipun isinya kosong lebih terpandang dibanding orang diam tapi berilmu dalam.
- Banyak orang-orang bukan ahli bangunan justru punya banyak kesempatan untuk mendapatkan proyek konstruksi karena suburnya sistem upeti untuk mendapatkan proyek pemerintah. Kondisi ini meyebabkan para sarjana teknik sipil justru memilih berprofesi diluar dunia konstruksi.
- Sistem Birokrasi yang tidak simple sehingga butuh banyak perizinan dan mengurusnya membutuhkan banyak biaya, waktu, tenaga, dll, sehingga banyak yang memilih mundur sebelum membuka pintu gerbang dunia konstruksi.
- Banyaknya kolusi untuk bisa bekerja sebagai pegawai negeri sipil atau perusahaan konstruksi, diutamakan yang masih satu almamater, ada hubungan kekeluargaan, bersedia memberi uang banyak, dan lain-lain. Kondisi ini membuat para ilmuwan yang jujur lebih memilih berprofesi dibidang lain.
Demikian beberapa penyebab negara kekurangan insinyur atau sarjana
teknik sipil, semoga kondisi ini tidak terjadi di indonesia sehingga
seluruh insinyur di negeri ini bisa berkarya dengan baik dan banyak yang
tertarik untuk ambil kuliah jurusan teknik sipil.
http://www.ilmusipil.com/penyebab-negara-kekurangan-insinyur-atau-sarjana-teknik-sipil
Tidak ada komentar:
Posting Komentar